Dunia Nokia Bell Labs mencatat inovasi dalam serat optik untuk memungkinkan jaringan 5G yang lebih cepat dan berkapasitas lebih tinggi di masa depan

Baru-baru ini, Nokia Bell Labs mengumumkan bahwa para penelitinya memecahkan rekor dunia untuk kecepatan bit pembawa tunggal tertinggi pada serat optik mode tunggal standar sepanjang 80 kilometer, dengan maksimum 1,52 Tbit/s, yang setara dengan transmisi 1,5 juta YouTube video secara bersamaan.Ini empat kali lipat dari teknologi 400G saat ini.Rekor dunia ini dan inovasi jaringan optik lainnya akan semakin meningkatkan kemampuan Nokia dalam mengembangkan jaringan 5G guna memenuhi kebutuhan data, kapasitas, dan latensi Internet of Things industri dan aplikasi konsumen.

Marcus Weldon, Chief Technology Officer Nokia dan Presiden Nokia Bell Labs, mengatakan: “Sejak penemuan serat optik low-loss dan perangkat optik terkait 50 tahun lalu.Dari sistem awal 45Mbit/s hingga sistem saat ini 1Tbit/s, sistem ini telah meningkat lebih dari 20.000 kali lipat dalam 40 tahun dan menciptakan dasar dari apa yang kita kenal sebagai Internet dan masyarakat digital.Peran Nokia Bell Labs selalu menantang batasan dan mendefinisikan kembali batasan yang mungkin ada.Rekor dunia terbaru kami dalam penelitian optik membuktikan sekali lagi Kami menciptakan jaringan yang lebih cepat dan lebih kuat untuk meletakkan dasar bagi revolusi industri berikutnya.”Kelompok Riset Jaringan Optik Nokia Bell Labs yang dipimpin oleh Fred Buchali menciptakan kecepatan bit operator tunggal hingga 1,52Tbit/dtk.Rekor ini dibuat dengan menggunakan konverter 128Gigasample/detik baru yang dapat menghasilkan sinyal pada kecepatan simbol 128Gbaud, dan kecepatan informasi satu simbol melebihi 6,0 bit/simbol/polarisasi.Pencapaian ini memecahkan rekor 1,3Tbit/s yang dibuat tim pada September 2019.

Peneliti Nokia Bell Labs Di Che dan timnya juga telah mencetak rekor kecepatan data dunia baru untuk laser DML.Laser DML sangat penting untuk aplikasi berbiaya rendah dan berkecepatan tinggi seperti koneksi pusat data.Tim DML mencapai kecepatan transmisi data lebih dari 400 Gbit/s melalui sambungan sepanjang 15 km, yang merupakan rekor dunia. Selain itu, para peneliti di Nokia Bell

Labs baru-baru ini membuat prestasi besar lainnya di bidang komunikasi optik.

Peneliti Roland Ryf dan tim SDM menyelesaikan uji lapangan pertama menggunakan teknologi space Division Multiplexing (SDM) pada serat inti berpasangan 4 inti yang membentang sepanjang 2.000 kilometer.Eksperimen tersebut membuktikan bahwa serat inti kopling layak secara teknis dan memiliki kinerja transmisi tinggi, dengan tetap mempertahankan diameter kelongsong 125um standar industri.

Tim peneliti yang dipimpin oleh Rene-Jean Essiambre, Roland Ryf dan Murali Kodialam memperkenalkan serangkaian format modulasi baru yang dapat memberikan peningkatan kinerja transmisi linier dan non-linier pada jarak bawah laut 10,000 km.Format transmisi dihasilkan oleh jaringan saraf dan jauh lebih baik daripada format tradisional (QPSK) yang digunakan dalam sistem kabel bawah laut saat ini.

Peneliti Junho Cho dan timnya telah membuktikan melalui eksperimen bahwa dalam kasus pasokan listrik terbatas, dengan menggunakan jaringan saraf untuk mengoptimalkan filter pembentuk penguatan untuk mencapai perolehan kapasitas, kapasitas sistem kabel bawah laut dapat ditingkatkan sebesar 23%.

Nokia Bell Labs berdedikasi untuk merancang dan membangun masa depan sistem komunikasi optik, mendorong pengembangan fisika, ilmu material, matematika, perangkat lunak, dan teknologi optik untuk menciptakan jaringan baru yang beradaptasi dengan perubahan kondisi, dan jauh melampaui batas saat ini.